Selasa, 27 Februari 2007

Mocca For Your Cloudy Day



Happy – Mocca

OST Untuk Rena

  



*Life is just a bowl of cherries


Sometimes it is sweet or filled with worries


Don’t be afraid!


What things go wrong just be strong


 


When things seems up in the air


And everything is so unfair


And you stumble and fail


Just pick your self up and sing…


 


Reff:


If one day you lose your way


Just remember one thing my friend


When you’re under a cloud


Just face the music and sing


 


If one day you lose your way


Just remember that I’m here to stay


Don’t you give up!
Keep your chin up and be happy!


 


Repeat *


 


If one day you lose your way


Just remember one thing my friend


When you’re under a cloud


Just face the music and sing


 


If one day you lose your way


Just remember that I’m here to stay


Don’t you give up! Keep your chin up!


Don’t you give up! Keep your chin up!


Keep your chin up and be happy!


 


Lagu ini menepati janjinya. Membuat pendengar merasa happy! Setidaknya itu yang gue rasakan setelah dengar lagu ini pada saat mood kurang baik. PMS, deadline, lembur, problem dengan keluarga, problem dengan bos, problem dengan pacar, tanggung bulan bokek, kalah pitching...putar aja lagu ini sambil bergoyang ke kiri ke kanan seperti layaknya anak SD kalau lagi nyanyi di depan kelas dan kamu pun akan tersenyum lagi   


 


 


 

Senin, 26 Februari 2007

and the Oscar goes to...




Best picture
: The Departed

Best director: Martin Scorsese (The Departed)

Best actor: Forest Whitaker (The Last King of Scotland)

Best actress: Helen Mirren (The Queen)

Best actor in a supporting role: Alan Arkin (Little Miss Sunshine)

 

Kalau mau liat hasil lengkap bisa clik di cnn.com.




Minggu, 25 Februari 2007

Fast Eddie’s Pizza & Subs

Rating:★★★★
Category:Restaurants
Cuisine: Pizza
Location:Jl. Hang Lekir 1, seberang Moestopo, tetangganya Beautika
Mmhh…gue suka banget sama rotinya yang tipis dan crispy. Kita nyobain pepperoni & chicken carbonara. Sausnya chicken carbonara enak banget, kayak makan spaghetti di-pizza-in. Sempat nyobain sandwich curry, rasanya so so lah…nggak terlalu istimewa. Untuk cemilan sambil menunggu pesenan pizza datang, bisa nyobain garlic cheese bread. Kejunya meleleh di mulut, hhhmmm. Delicioso! Minumnya green tea dingin…uhh seger!

Karena baru buka tempatnya masih sepi-sepi aja. Warna merah-ijo mendominasi tempat ini. Bagus juga, karena katanya warna merah itu bisa membangkitkan selera makan. Sempat ketemu sama si ”Eddie” pemilik resto ini. Tadinya gue kira roti bakar Edi expand usaha jualan pizzza, hehehehe. Nggak tahunya Eddie yang ini bule impor dari Amerika :D

Untuk harga sekitar Rp 35 ribu lebih, gue bilang ukuran loyangnya kurang gede yah untuk makan rame-rame. Dianjurkan sekali pesan langsung 2 loyang, biar puas nyobain rasa-rasa yang lain. Buat yang nggak makan daging, menunya kurang bersahabat. Nggak ada pilihan vegetarian pizza soalnya, mungkin bisanya pesen yang cheesy cheese.

Shisha Cafe

Rating:★★★★
Category:Restaurants
Cuisine: Middle Eastern
Location:Melawai, samping Bank Permata
Shisha Café

Agak telat ya gue baru nyobain tempat ini. Secara lokasinya dekat dari rumah dan dari kantor. Suasananya cukup tenang dibanding Little Baghdad yang di Kemang. Porsi makanannya juga pas buat perut yang sedang lapar berats. Bisa cobain Kofta Kebab yang disajikan dengan nasi dan pita bread. Jenis dagingnya bisa pilih beef, lamb atau chicken. Ada juga sandwich yang dibungkus pita bread (lupa namanya). Isinya penuh sesak daging, sayuran dan teman2nya. Kalau nggak mau makan terlalu berat, bisa pesan Shisha Cafe Salad, salad buah yang dimasukin ke dalam roti pita garing dan diguyur saus yogurt.
Untuk rasa minuman yang beda, silakan pesan Sahara Tea. Teh campur susu dan kapulaga. Rasanya? Hangat dan berbumbu (nah lho…gimana tuh!)

Kalau perut udah kenyang saatnya santai2 di sofa sambil menghisap shisha. Waktu itu kita nyobain rasa grape mint, wangi dan hangat. Lagi asyik2 menikmati shisha datanglah mbak penari perut dengan kostum merah menyala. Weehh...baru kali ini lihat aksi penari perut. Menarik dan tidak seronok. Aksi penari perut ini hanya ada setiap Jum’at & Sabtu malam.

Untuk main course range harganya sekitar Rp 30 ribu ke atas, minumannya sekitar Rp 9 ribu ke atas. Shisha-nya sendiri seharga Rp 35 ribu. Total tagihan untuk 8 orang sekitar Rp 500 ribu, satu orang sempat nambah main course, 3 orang nggak mesen main course (gue makan salad doang lho...percaya lah ;)


Rabu, 21 Februari 2007

Hunjamkan

Ini belati

Ini tombak


Ini anak panah
 










Hunjamkan!

Seribu kali

Sejuta kali

Sekali pun aku tak mengaduh












Perban maaf

Sudah disiapkan

Pil peredam rasa sakit hati

Tak lupa ku tenggak tiap hari 








Tak ada bekas jahitan dendam

Tak akan terjadi pembalasan 








Karena tikamanku ke hatimu

Balasanku ke jantungmu 












Belum tentu

Terobati

Apalagi

Dimaafkan... 






Silakan

Hunjamkan lagi!






*thnks Yuni atas koreksinya
:D




 




20/02/07





Selasa, 20 Februari 2007

Badai Pasti Berlalu

Rating:★★★★
Category:Movies
Genre: Drama
Ini film yang menyenangkan! Enak dipandang gampang dicerna (enak di kantong karena nontonnya hari Senin).

Sebelumnya gue udah sering dengar kalau film2 bikinan Teddy Soeriaatmadja selalu indah secara visual tetapi bikin ngantuk. Terbukti waktu nonton Banyu Biru gue tertidur sukses pada pertengahan film.
Makanya gue rada pesimis waktu tau Teddy remake film yang fenomenal ini, bikin ngantuk lagi kah? Berkat rekomendasi Amel yang udah nonton wiken kemaren, gue diyakinkan bahwa film ini tidak seperti umumnya film2 Teddy. Ternyata memang benar...thanks, Mel! :D

Mungkin kebantu juga sama ceritanya membuat alur film ini mengalir lancar tanpa bikin bosan. Nggak ketinggalan keindahan viusalnya. Pantai. Bali. Langit biru. Ipod mini pink. Tali bikini warna warni. Segelas orange juice di pagi hari.
Awal perkenalan tokoh Siska-Leo, warna baju yang mereka pakai selalu warna cerah seperti orange atau kuning. Pas mereka putus dan Siska kawin sama Helmi warna-warna bajunya berubah jadi lebih kelabu atau kecoklatan. Dan saat Siska-Leo bertemu lagi di akhir film, mereka duduk di atas ayunan putih pake baju warna putih.

Akting para pemainnya tidak mengecewakan. Buat Raihanuun, pemeran Siska, bolehlah kita kasih satu jempol untuk aktingnya yang tidak berbau sinetron ;)
Suaranya Vino mungkin sedikit yahh...begitu deh, tetapi kebantu sekali dengan otot dan perut six pack-nya, hehehehehe. Mungkin karena gue masih kebayang gaya konyolnya dia di ”Catatan Akhir Sekolah” dan ”30 Hari Mencari Cinta” jadi begitu dia tampil rada serius di film ini, gue tetap aja ngikik setiap dia nongol di layar. Dan Winky...oh Winky...bisa juga dia jadi tokoh antagonis and looks good doing it.

Layak ditonton buat para pecinta film mellow2 menye2. Silakan liat jadwalnya di 21cineplex.com

Senin, 19 Februari 2007

Sabtu-Minggu-Senin













               
              
              
              
    

 

   
              
              
              
              
   
...mengerikan...

   
              
              
              
              
   ...menyesakkan...


   
              
              
              
              
   ....MENYEBALKAN!!...



                         










Jumat, 16 Februari 2007

From the Movie "Notting Hill"


"I'm also just a girl standing in front of a boy, asking him to love her"


 


*Awalnya nggak terlalu suka dengan film ini, tetapi semakins ering diputar di TV, gue semakin suka. Specially this part. Bahasa tubuhnya Hugh Grant di adegan ini somehow looks so sexy!*

Minggu, 11 Februari 2007

Senangnya Ktemu Mereka Lagi




Sabtu kemaren (10/02) akhirnya bisa jg gw nginep di rumah Adam & Syifa. Rencananya sih minggu lalu, gara2 banjir jadi harus nunggu seminggu lagi. Bisa nyium2 Adam yang tambah "berisi", bisa godain Syifa yang tetap bawel dan "lasak".

MUSE Live in Concert

Start:     Feb 23, '07 8:00p
Location:     Istora Senayan
Let's Sing for Absolution while cashing Starlight cos' Time is Running Out!

Kamis, 08 Februari 2007

Mulut Maut


Terbakar kata

Menggelapar raga




Tersulut mulut


Maut menjemput




Terbujur kaku


Melebur abu






07/02/07




Selasa, 06 Februari 2007

Heroes (Season 1)

Rating:★★★★★
Category:Other
Nonton serial ini cukup bikin depressing. Adegan-adegan ekstrim seperti kepala yang dibelek, cheerleader yang ngerapihin kulitnya sendiri waktu lagi mau diotopsi dan sejenisnya membuat serial ini nggak cocok ditonton sendirian pada malam hari. Bisa kebawa mimpi cong!

Sembilan orang diceritakan punya kemampuan luar biasa. Ada cheerleader di Texas yang bisa nyembuhkan luka sendiri walau abis jalan nerobos kebakaran, pelukis di Manhattan bisa ngelukis kejadian yang akan datang, orang kantoran di Tokyo bisa teleport dari satu tempat ke tempat lain seperti di film Star Trek, polisi di LA bisa denger isi pikiran orang lain, dll.
Seorang professor ahli genetik dari India datang ke NY buat melacak keberadaan mereka. Sayangnya dia keburu dibunuh sebelum menemukan salah satu dari mereka. Akhirnya sang anak melanjutkan misi bapaknya tersebut.

Walau depressing tetapi kita dibuat sungguh sangat penasaran pengen ngikutin cerita selanjutnya (makan apa tuh ya penulisnya bisa bikin cerita ”sesinting” ini). Berusaha nebak-nebak alur selanjutnya dan gemes sendiri setiap ada salah satu dari mereka yang accidently ketemu di satu tempat (padahal mereka tinggal di lokasi yang berjauhan).
My favorite character di serial ini, Hiro yang bisa teleport. Kocak banget deh liat cara ngomong dan ekspresinya yang suka sok heroik. Kalau karakter lain kebingungan dengan bakat yang dimiliki, dia justru kegirangan. Merasa kalau pasti ada satu tujuan besar untuk dia dengan kelebihan yang dipunya.

Mulai Rabu minggu lalu udah tayang di Star World jam 8 malam (diulang lagi kalo gak salah jam stengah 12 malam). Kalau kamu tidak sabaran seperti saya, silakan cari DVD di lapak DVD terdekat.

Hiro Nakamura: Save the cheerleader save the world!

Jumat, 02 Februari 2007

BRRrrrrrrrrrrr

buku2 jariku beku

ditusuk angin dingin
pori2ku

2 gelas kopi susu hangatku

tak banyak membantu



hari ini rasanya

bagai hidup dalam kulkas




                

The Queen

Rating:★★★★★
Category:Movies
Genre: Drama
Princess Diana died. Dari situlah modernisasi terjadi di kerajaan Inggris, terutama dalam diri ratu Elizabeth. Meninggalnya Diana membengkokan aturan kaku yang sudah lama berlaku. Dimulai dari penjemputan jenazah Diana dari Paris yang menggunakan pesawat kerajaan, awalnya ditentang oleh sang ratu dengan alasan “she’s no longer the member of royal family”. Dengan kesal Charles menekankan bahwa Diana adalah ibu dari calon raja Inggris.
Tony Blair, perdana menteri yang baru terpilih, menyarankan kerajaan mengeluarkan pernyataan duka cita.
Sang ratu bergeming.
Rakyat Inggris dan media menuduh sang ratu tak punya hati.
Tony Blair memberikan solusi untuk menyelamatkan kerajaan dari serangan kebencian rakyatnya sendiri. Sang ratu harus tampil di depan publik dan memberikan pidato duka citanya.

Lewat akting briliannya Helen Mirren kita diajak memahami sosok ratu Elizabeth. Kekhawatiran sang ratu Inggris karena baru kali ini dia merasa sangat dibenci oleh rakyatnya sendiri. Bertahun hidup menjalani aturan baku yang sudah ditanamkan dari kecil membuat ratu Elizabeth kesulitan mencerna perubahan nilai yang terjadi. Kita pun seperti digiring untuk melihat betapa manusiawinya sosok sang ratu.

A very moving story, I say. Strongly recommended!


Tony Blair (saat serangan media makin menggila): Will someone please save these people from themselves!


01/02/07

Kamis, 01 Februari 2007

Mending Sakit Hati daripada Harus ke Dokter Gigi!



Kejadiannya udah lama, sekitar taon ’98 kalau nggak salah. Waktu itu 2 hari
abis Lebaran, gigi gue nyut-nyut banget. Dari bulan puasa udah kerasa sakit
tapi ya...seperti biasa agak males (campur takut) kalau harus ke dokter gigi.
Karena udah nggak tahan banget ya pergi juga gue ke dokter gigi. Berhubung abis
Lebaran belum banyak dokter gigi yang praktek, bareng kakak gue, kita ke drg di
RS Fatmawati.




Nyampe di sana jam 9 pagi, ngooookk...satu Jakarta pada sakit gigi semua
kali ye! Panjang bener antrian pasiennya. Pagi hari, masih ngantuk, masih capek
abis nyuci (pembokat lg pulkam kan), laper tapi nggak bisa makan gara2 sakit
gigi, mesti nunggu lama, duh! Pengen garuk muka orang nggak sih rasanya.







Dua jam kemudian baru deh gue dipanggil. Di sana drg-nya
banyak, kira2 6 orang, yang praktek dalam satu ruangan. Kursi pasien (yang
nyeremin ituuu) bejejer di satu ruangan. Nah begitu masuk, gue masih harus
nunggu lagi 15 menit. Gemesin nggak sih?! Lalu datang seorang cewek yang
spertinya mahasiswa kedokteran gigi yang lagi PKL mo’ periksa gigi gue. Ngitung2 gigi gue, liat ada yang bolong,
nanya ”udah ada yang copot ya mbak giginya?”, gue jawab ”iya”, nanya lagi apa
gue alergi obat blabalala...selesai. Dia permisi sebentar, gue nunggu lagi.








Lima menit kemudian mbak PKL itu datang lagi bareng temannya, cowok. Sekali
lagi gigi gue diliat2, diitung2, ditanya2 dengan pertanyaan yang sama. Selesai.
Mereka permisi sebentar lagi.


Lima menit berikutnya 2 dokter magang itu datang lagi bareng drg gigi beneran
(!) yang sepertinya pembimbing PKL mereka. Again...gue menjalani prosedur yang
sama! Si ibu drg meriksa gigi gue sambil nyocokin dengan laporan 2 dokter
magang itu.




Selesai ngasih laporan, si ibu drg bilang gini, ”Oke ini gampang, bahan
ujian besok ya!”




Ternyata bolak balik diperiksa gigi gue dijadiin bahan ujian!






Pada akhirnya gigi gue dikerjain juga sama si ibu drg. Sekitar jam stengah
1 gue keluar dari ruang praktek. Sempet ketemu sama si cewek PKL dan dia bilang
terima kasih. Ya berkat gue lah dia dapat bahan ujian yang gampang. Semoga
menjadi berkah yaaa.






Nggak lagi-lagi deh
gue ke situ (knock on wood).










Q'biq Donuts

Rating:★★★★
Category:Restaurants
Cuisine: Desserts
Location:Kemang seberang Kemang Food Fest
Suatu hari ada kotak yang iri berats sama lingkaran. Karena lingkaran paling sering dicomot bentuknya jadi sebuah makanan, sperti kue onde, kue cucur, donat, bagel dll dsb. Kotak bertekad membuktikan kalau ia bisa dijadikan bentuk makanan yang enak dan...taaaa raa! Menjelmalah kutak menjadi sepotong donat!
Hehehehe...asal deh! Q’biq Donuts ini menjual donat dengan bentuk kotak. Unik juga dilihatnya. Rasanya nggak beda sama donat yang sedang ngetop saat ini. Kemaren itu gue nyobain 2 variasi rasa, yang satu pake taburan koko krunch, satunya lagi dengan taburan kacang asin yang dihaluskan. Harganya standar deh skitar Rp 5 ribu – Rp 5.500.
Tempatnya di seberang Kemang Food Fest, pusat jajanan yang baru buka itu.