
Rating: | ★★★★ |
Category: | Movies |
Genre: | Drama |
Seorang professor matematika dari Columbia University, Greggory Larkin, punya
teori sendiri, katanya cinta itu rumit saat seks udah mulai terlibat.
Dengan teori inilah Greggory melamar Rose Morgan, profesor sastra Inggris di tempat yang sama, yang dia pikir punya pemahaman yang sama tentang hubungan percintaan.
Chemistry antara Greggory & Rose emang nyambung sih. Mereka bisa ngobrol apa aja kayak teman, tanpa jaim2an. Rose bisa nyaman tampil apa adanya tanpa make-up, pake baju kedombrongan dan makan sesukanya tanpa harus diet2an.
Pokoknya asyik bangetlah hubungan dua orang ini. Tapi ya tanpa sentuhan, tanpa pelukan, tanpa ciuman, tanpa ”begituan”, Rose merasa garing juga yah...
Ternyata cinta kalo terlalu rasional terasa hambar sekali. Rose nyadar kalo dia nggak beda sama perempuan2 hopeless romantic lainnya...want to be swept away by the man she loved.
Greggory pun akhirnya ngeh juga, kalo cinta itu emang terlalu rumit buat dirasionalkan dengan rumus matematika apa pun juga.
It’s a feel good movie. Recommended for the lazy leyeh2 weekend sambil menyeruput secangkir kopi susu dan sepiring blueberry pancake *halah!*
"I tell you what I envy about people in love - I'd love it if someone knew me,
I mean really knew me. What I like, what I'm afraid of, what kind of toothpaste I use."
I finally fooooooouuund someone... someone to share my life....
BalasHapusI finally fooooooouuund the one... to be with every night!
*singing out loud
BalasHapusNieee..
loe bikin gw pengen nonton ini pelemmmm..
:D
review lo bikin gw pengen nonton my best friend's wedding lagi... =)
BalasHapuscos whatever i do is just got to be you
BalasHapusmy life has just begun i finally fiiiiiiiinndddd....someoneeeee..."
*sing a long*
pasti krn fakto kopi susu & blueberry pancake ya, jul ;)
BalasHapusanother chick flick...way to go, bang yoshi! :D
BalasHapus